PENGARUH EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI) LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK) TERHADAP TINGKAT KEPUASAN STAKEHOLDERS PADA LAYANAN JASA PERGURUAN TINGGI (STUDI ANALISIS PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA DI KABUPATEN GRESIK)

  • Sri Uchtiawati
  • Irwani Zawawi

Abstract

Hasil penelitian ini mengungkapkan tentang penyelenggaraan pendidikan tinggi, yang merupakan suatu tolok ukur terhadap kepuasan stakeholders. Untuk itu, maka tuntutan yang harus dipenuhi adalah bagaimana pengelola dapat melakukan layanan dengan memenuhi standar mutu yang ditetapkan, kemudian dianalisis untuk mengetahui pencapaian kinerja masing-masing prodi kependidikan; dan dari pencapaian kinerja ini bisa direncanakan implementasi program pengembangan. Pedoman Pengisian Evaluasi Mutu Internal Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (EMI-LPTK) ini disusun untuk melengkapi (1) Alat Evaluasi Mutu Internal Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, (2) Rubrik Alat Evaluasi Mutu Internal Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, serta (3) Pedoman Pemanfaatan Data Evaluasi Mutu Internal.Metode Penelitian ini dilakukan dengan studi lapangan dan dokumentasi dimanahasil Evaluasi Mutu Internal (EMI) dikorelasikan dengan kepuasan mahasiswa selaku stakeholder. Hasil Penelitian membuktikan bahwa hasil Evaluasi Mutu Internal (EMI) yang dilakukan oleh Perguruan Tinggi di Kabupaten Gresik/LPTK , setelah dilakukan dianalisis, adalah: Capaian Standar Evaluasi Mutu Internal (EMI) yang paling berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Gresik adalah Standar Isi (X ) dengan koefisien regresi b = 0,148 dengan 1 1 koefisien korelasi R = 0,220. Capaian Standar EMI yang paling berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris adalah Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan (X ) dengan koefisien regresi b = 0,045 dengan koefisien korelasi R = 0,122. Capaian Standar EMI yang paling berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Matematika dan Bahasa Inggris adalah Standar Kompetensi Lulusan (X ) dengan koefisien regresi b = 0,076 dengan koefisien korelasi R = 0,186. Sedangkan secara keseluruhan pengaruh capaian nilai standar EMI terhadap kepuasan mahasiswa Fakulktas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Gresik didapat bahwa terdapat pengaruh antara Capaian Standar EMI (X) Terhadap Kepuasan Mahasiswa (Y).Untuk Kepuasan layanan Jasa Perguruan Tinggi dalam lingkup Departemen Agama, kepuasan layanan jasa pendidikan yang paling dirasakan adalah: bentuk jaminan (assurance) (X ), yang berupa kesopanan dan keramahtamahan personel dalam memberikan pelayanan, sedangkan layanan jasa yang masih kurang dirasakan mahasiswa adalah masih kurangnya kemampuan pihak perguruan tinggi dalam memberikan pelayanan yang dijanjikan dengan segera, akurat dan memuaskan (reliability) (X ),terutama mekanisme (cara kerja) pelayanan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam mengelola Jasa pendidikan


tinggi, seyogyanya dilakukan Evaluasi Mutu Internal (EMI), dan untuk kepuasan layananjasa yang diharapkan oleh stakeholders, maka alur untuk mendapatkan gambaran pelaksanaan pengelolaan Perguruan Tinggi, ditetapkan melalui Standar Operasional Prosedur (SOP).

Downloads

Download data is not yet available.
Published
Jan 3, 2018
How to Cite
UCHTIAWATI, Sri; ZAWAWI, Irwani. PENGARUH EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI) LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK) TERHADAP TINGKAT KEPUASAN STAKEHOLDERS PADA LAYANAN JASA PERGURUAN TINGGI (STUDI ANALISIS PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA DI KABUPATEN GRESIK). DIDAKTIKA : Jurnal Pemikiran Pendidikan, [S.l.], v. 22, n. 1, p. 74-90, jan. 2018. ISSN 2621-8941. Available at: <https://journal.umg.ac.id/index.php/didaktika/article/view/215>. Date accessed: 06 may 2024.
Section
Articles