INOVASI DOSEN DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN PADA MATA KULIAH PROFIL KEGURUAN

  • admin admin
  • Muyasaroh muyasaroh
  • Fita Masruroh
  • Arfa Ladamay
  • Budi Masruri

Abstract

Proses pembelajaran di dalam kelas diarahkan kepada kemampuan anak untuk menghafal informasi; otak anak dipaksa untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut untuk memahami informasi yang ingatannya itu untuk menghubungkannya dengan kehidupan peserta didik sehari-hari. Akibatnya, Ketika anak didik kita lulus dari lembaga pendidikan, mereka hanya pintar secara teoritis, akan tetapi mereka miskin dalam aplikasi.


Selain itu suksesnya proses pembelajaran dengan menerapkan student center (siswa aktif) dalam meningkatkan kemandirian belajar peserta didik juga dipengaruhi oleh beberapa kesiapan dosen dalam menjalankan profesinya secara kompeten. Kompetensi tersebut diantaranya adalah aspek kepribadian, sosial, professional dan paedagogik.
Pada artikel kali ini memaparkan tentang bagaimana inovasi dosen dalam meningkatkan kemandirian belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran pada mata kuliah profil keguruan ? dan bagaimana penilaian dosen terhadap tingkat kemandirian belajar mahasiswa pada proses pembelajaran mata kuliah profil keguruan dalam program lesson study ?
Metode penelitihan kualitatif melalui pelaksanaan program Lesson Study (LS) dengan tiga tahapan plan, do dan see, para dosen juga memberikan berbagai inovasi-inovasi metode yang diterapkan dalam proses pembelajaran MK Profil Keguruan.Teknik analisis data menggunakan analisis isi hasil observasi pada kegiatan do dan see yang dilaksanakan. Pada analisis isi ini maka dilakukan pengumpulan informasi, reduksi, verifikasi dan kesimpulan hasil.
Hasil dari analisa data menunjukkan bahwa : Pertama, inovasi yang dilakukan dosen dalam meningkatkan kemandirian belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran pada mata kuliah profil keguruan ini adalah: tahap Plan Team dosen mendisain metode pembelajaran yang dapat memberikan stimulus belajar aktif, mandiri, dan kreatif sesuai dengan indikator kemandirian belajar mahasiswa. Tahap Do, dimunculkan dalam proses pembelajaran diantaranya adalah menampilkan gambar-gambar,bermain peran, pemutaran video-video baik bersifat kisah nyata yang memberikan inspirasi, vidio penilaian fakta, kerja kelompok, pemberikan sebuah fenomena problema di masyarakat, mengajarkan berfikir kritis, dan menampilkan materi dengan media power point sebagai bentuk mempermudah pemetaan materi sehingga dapat memberikan stimulus mahasiswa dalam berfikir secara mendalam dan pada akhirnya mampu melakukan hal-hal yang menjadi tanggungjawabnya sebagai seorang guru. Selain itu, dosen memberikan dorongan/motivasi, serta menciptakan suasana kelas yang nyaman, memberikan peluang bebas dalam berfikir dan berpendapat serta menanamkan nilai dan kebiasaan-kebiasaan hidup akan membentuk kepribadian, termasuk pula dalam hal kemandiriannya.
Kedua, Penilaian dosen terhadap tingkat kemandirian belajar mahasiswa pada proses pembelajaran mata kuliah profil keguruan dalam program lesson study, Kesimpulan secara umumnya dalam tahap pelaksanan (DO) dan tahap evaluasi atau refleksi (see) dari siklus I sampai siklus IV terlihat jelas bahwa kemandirian belajar mahasiswa dalam bentuk antusiasme dalam proses pembelajaran.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
Nov 1, 2017
How to Cite
ADMIN, admin et al. INOVASI DOSEN DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN PADA MATA KULIAH PROFIL KEGURUAN. DIDAKTIKA : Jurnal Pemikiran Pendidikan, [S.l.], v. 20, n. 2, p. 77-89, nov. 2017. ISSN 2621-8941. Available at: <https://journal.umg.ac.id/index.php/didaktika/article/view/60>. Date accessed: 06 may 2024.
Section
Articles