LEARNING ‘PROCEDURE TEXT’ THROUGH ‘COOKING CLASS’ ALSO SUPPORT THE GOVERNMENT PROGRAM TO FIGHT STUNTING WITH (GEMARI – GEMAR MAKAN IKAN) IN VII GRADE STUDENTS
Abstract
Artikel ini menggali pendekatan baru yang dilakukan MTs Muhammadiyah 19 Labuhan untuk menarik minat siswa kelas tujuh dengan menggabungkan studi "Teks Prosedur" teoretis dengan "Kelas Memasak" praktis. Selain untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap teks prosedur di luar kelas, pembelajaran semacam ini juga sejalan dan mendukung Program Pemerintah GEMARI (Gemar Makan Ikan) yang mendorong konsumsi ikan demi kesehatan bangsa. Pendidikan di zaman modern harus fokus pada pengembangan kemampuan siswa di dunia nyata selain pemahaman teoretisnya. Kami melihat bagaimana 'Kelas Memasak' memberikan suasana yang hidup untuk mempelajari 'Teks Prosedur', yang memaparkan siswa pada penggunaan praktis untuk penulisan instruksional. Siswa tidak hanya mempelajari keterampilan bahasa dasar tetapi juga keterampilan hidup yang dapat ditransfer dengan memasak hidangan dan mengikuti petunjuk langkah demi langkah di luar kelas. Artikel ini juga menjelaskan sifat komplementer metode pengajaran ini dengan program GEMARI. “Kelas Memasak” kami, di mana siswa belajar memproduksi makanan berbahan dasar ikan, sangat selaras dengan tujuan pemerintah untuk membuat lebih banyak orang mengonsumsi ikan sebagai bagian dari pola makan sehat. Tujuan sosial yang lebih besar dalam mendorong kebiasaan makan yang sehat dapat dicapai dengan mendorong apresiasi seumur hidup terhadap asupan ikan sejak usia muda. Siswa lebih terlibat dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang "Teks Prosedur", berdasarkan hasil dan umpan balik dari pendekatan pengajaran baru ini. Dampak positif terhadap sikap siswa terhadap makan ikan menunjukkan bahwa artikel tersebut memiliki tujuan ganda, yaitu meningkatkan pengajaran dan mendukung upaya kesehatan masyarakat yang dipelopori oleh pemerintah. Artikel ini diakhiri dengan memberikan alasan yang kuat untuk dimasukkannya pembelajaran “Teks Prosedur” melalui “Kelas Memasak” pada kurikulum kelas tujuh di MTs Muhammadiyah 19 Labuhan, yang akan meningkatkan kemampuan linguistik siswa dan sesuai dengan program GEMARI, sehingga menghasilkan masyarakat yang lebih sehat dan lebih terinformasi di masa depan.