PENGARUH METODE BERMAIN KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK PADA SISWA KELOMPOK BERMAIN MUSLIMAT NU 102 NURUL HUDA DI DESA SAMIRPLAPAN DUDUK-GRESIK
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah bahwasanya seorang anak ketika sudah memasuki jenjang pendidikan prasekolah idealnya sudah bisa belajar hidup mandiri, tidak manja, tidak cenngeng dan berani belajar sendiri tanpa harus didampingi orangtua disampingnya. Namun kenyataannya masih terdapat hampir separuh dari siswa yang belum mandiri masih penakut,pemalu dan tidak mau ditinggal orang tuanya. Hal tersebut akan terbawa amak sampai dewasa apabila dibiarkan tidak dilatih dan dibiasakan untuk hidup mandiri sejak dini.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keberhasilan metode bermain kelompok dalam meningkatkan kemandirian anak pada siswa KBM Muslimat NU 102 Nurul Huda. Jenis penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dimana metode yang digunakan dalam teknik pengumpulan data penelitian ini adalah metode observasi, angket, dan dokumentasi untuk mendapatkan data yang berhubungan dengan Kelompok Bermain Muslimat NU 102 Nurul Huda dan uji statistik menggunakan rumus analisis korelasi product moment untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh keberhasilan metode bermain kelompok dalam meingkatkan kemandirian anak. Sampel dalam penelitian ini sendiri berjumlah 30 anak dimana pengambilan sampel penelitian ini berdasarkan pendapat Suharsimi Arikunto, yaitu: “Apabila subyeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika jumlah subyeknya lebih besar, dapat diambil 10-15%, atau 20-25%, atau lebih”.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari analisis korelasi tersebut dapat diketahui pengaruh keberhasilan metode bermain kelompok dalam meningkatkan kemandirian anak sebesar 0,490 yang artinya terdapat korelasi positif antara variabel X terhadap variabel Y yang berkisar 0,20 – 0,40 yang tergolong cukup.