ANALISIS KEPADATAN KERANG HIJAU YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL IKAN BANDENG (CHANOS-CHANOS) DI TAMBAK EKSTENSIF
Keywords:
ikan bandeng, kerang hijau, kepadatan kerang, pertumbuhan, timbalAbstract
Pengelolaan kualitas air dalam sistem budidaya ekstensif memegang peranan penting dalam memastikan pertumbuhan ikan yang optimal. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan adalah pemanfaatan organisme pemfilter, seperti kerang hijau (Perna viridis). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh kepadatan kerang hijau terhadap pertumbuhan dan kandungan timbal dalam tubuh ikan bandeng (Chanos chanos) di sistem budidaya tambak ekstensif. Penelitian dilakukan dengan tiga perlakuan kepadatan kerang hijau yang berbeda, yaitu 10, 20, dan 30 ekor per tambak, yang diterapkan selama 21 hari untuk mengamati perubahan bobot mutlak ikan, laju pertumbuhan harian, serta kandungan timbal dalam tubuh ikan dan air tambak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bobot mutlak ikan bandeng bervariasi antara 7,0 g hingga 18,0 g, namun tidak terdapat perbedaan signifikan antar perlakuan (P > 0,05). Pada hari ke-14 dan ke-21, laju pertumbuhan harian ikan menunjukkan pengaruh yang signifikan (P < 0,05), dengan perlakuan A (kerang hijau 10 ekor) menghasilkan laju pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan perlakuan B dan C. Kandungan timbal dalam tubuh ikan tetap stabil sepanjang periode pengamatan, meskipun sedikit mengalami penurunan pada hari ke-21. Namun, perbedaan antar perlakuan dalam kandungan timbal tubuh ikan tidak signifikan secara statistik (P > 0,05). Sementara itu, kandungan timbal di air tambak menunjukkan penurunan dari 0,107 mg/L - 0,110 mg/L pada hari ke-0 menjadi 0,06 mg/L - 0,08 mg/L pada hari ke-21.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 20 Maret 2025

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.