APLIKASI MATRIK STRATEGI DALAM PERENCANAAN STRATEGI PERUSAHAAN

(Studi Kasus : PT. ELNUSA OFS DIVISION BALIKPAPAN)

  • Ginanjar Yoni Wardoyo

Abstract

Perkembangan dunia industri dan era perdagangan bebas yang begitu pesat telah membuat perusahaan PT. Elnusa yang bergerak dalam pelayanan jasa hulu migas, perlu melakukan analisis strategis untuk mendapatkan informasi secara akurat tentang posisi perusahaan dalam persaingan bisnisnya, kondisi internal dan ekternal perusahaan. Dan merencanakan strategi yang akan diterapkan agar bisa bersaing dalam lingkungan bisnisnya. Permasalahan selama ini PT. ELNUSA OFS Balikpapan khusunya divisi marketing tidak memiliki alat ukuran yang dibutuhkan dalam menentukan strategi terbaik. Penelitian yang dilakukan ini akan menerapkan aplikasi matrik strategi dalam merencanakan strategi perusahaan yang didukung dengan data yang akurat. Untuk merencanakan strategi perusahaan, dalam penelitian ini
dilakukan analisis input stage yang merupakan analisis pada kondisi internal eksternal perusahaan, selanjutnya analisis matching stage dan analisis decission stage dengan menggunakan metode matrik QSPM. Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan tools matrik strategi tersebut, PT. ELNUSA OFS Balikpapan memiliki skor rating dari faktor internal sebesar 2.5 dan eksternal sebesar 2.45. sedangkan posisi PT. ELNUSA OFS Balikpapan berada pada kuadrantengah (V) yang mengandung makna Growth and Stability Strategy. Dan untuk keputusan strategi yang harus dipilih oleh ELNUSA adalah dengan menerapkan Strategi Agresif Intensif, Agresif Diversifikasi dan Agresif Integrasi

Downloads

Download data is not yet available.
Published
Jul 2, 2018
How to Cite
WARDOYO, Ginanjar Yoni. APLIKASI MATRIK STRATEGI DALAM PERENCANAAN STRATEGI PERUSAHAAN. Matrik : Jurnal Manajemen dan Teknik Industri Produksi, [S.l.], v. 10, n. 2, p. 59-67, july 2018. ISSN 2621-8933. Available at: <https://journal.umg.ac.id/index.php/matriks/article/view/379>. Date accessed: 22 dec. 2024. doi: http://dx.doi.org/10.30587/matrik.v10i2.379.
Section
Articles