PERBANDINGAN PERFORMA ALGORITMA KLASIFIKASI C4.5 DAN NAÏVE BAYES UNTUK PREDIKSI DIAGNOSA PENYAKIT DIABETES
Abstract
Di antara penyakit yang semakin meningkat di seluruh dunia, diabetes adalah masalah besar bagi kesehatan masyarakat. Untuk mencegah komplikasi serius yang dapat muncul akibat penyakit ini, deteksi dini dan intervensi yang tepat sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa perbandingan performa algoritma C4.5 dan algoritma Naïve Bayes dalam mendeteksi penyakit diabetes . Untuk mengukur akurasi dan efektivitas masing-masing model, algoritma klasifikasi digunakan untuk pengumpulan data, pemrosesan, dan penerapan. Hasil analisis menunjukkan bahwa algoritma Naïve Bayes memiliki akurasi 87,50%, dan C4.5 memiliki akurasi 84,62%. Dalam hal prediksi diagnosis diabetes, Naive Bayes lebih baik daripada C4.5, menurut temuan ini . Meskipun Naïve Bayes tampak lebih baik dalam hal akurasi, kedua algoritma memiliki keunggulan masing-masing, yang harus dipertimbangkan dalam aplikasi klinis.. Studi ini memberikan wawasan berharga bagi tenaga kesehatan saat memilih diagnosis diabetes yang tepat. Oleh karena itu, diharapkan bahwa penelitian ini akan berkontribusi pada pengembangan sistem diagnosis yang lebih efektif untuk mendeteksi risiko diabetes
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.