PERTUMBUHAN LIMA VARIETAS SORGUM (Sorghum bicolor (L) Moench) PADA TANAM BARU DAN RATUN I DI MUSIM PENGHUJAN
Abstract
Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk memproduksi karbohidrat atau gula dari
tanaman yang dapat dimanfaatkan untuk sumber bahan pangan utama. Keanekaragaman jenis
tanaman yang potensial sebagai sumber pangan utama tumbuh subur dan tersebar luas di wilayah
Indonesia, yaitu berupa tanaman bebijian seperti padi, jagung dan sorgum. Sorgum merupakan
tanaman pangan lahan kering yang memiliki potensi besar dikembangkan di Indonesia. Tanaman
sorgum mempunyai keistimewaan tahan terhadap kekeringan dan genangan bila dibandingkan
dengan tanaman palawija lainnya. Keistimewaan tanaman sorgum yang lain adalah memiliki
kemampuan tumbuh kembali setelah dipanen (ratun), peratunan dapat dilakukan 2-3 regeneresi.
Tujuan dari penelitian adalah terdapat interaksi nyata antara varietas sorgum dengan sistem tanam
(tanam baru dan ratun ').
Penelitian ini dilaksanakan di lahan sawah Desa Medalem, Kecamatan Modo, Kabupaten
Lamongan, sejak bulan Oktober hingga Desember 2017. Penelitian ini menggunakan rancangan acak
kelompok petak terbagi (Split plot), yaitu petak utama (PU) Tipe tanam terdiri dari: tanam baru (T1),
ratun (T2). Sedangkan pada anak petak (AP) varietas terdiri dari: varietas numbu (V1), varietas suri
3 agritan (V2), varietas super 1 (V3), varietas kawali (V4) dan varietas suri 4 agritan (V5) terdapat
10 kombinasi perlakuan, masing masing diulang tiga kali.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pertumbuhan tanaman sorgum pada perlakuan tipe
tanam, tanam baru dan ratun berbeda nyata pada variabel persentase perkecambahan dan tumbuh
tunas, tinggi tanaman, jumlah ruas, jumlah daun, diameter batang dan luas daun. Pertumbuhan
tanaman sorgum pada perlakuan varietas berbeda nyata pada variabel persentase perkecambahan dan
tumbuh tunas, jumlah ruas, jumlah daun, diameter batang dan luas daun. sedangkan, terdapat
interaksi nyata tertinggi terhadap tipe tanam dan varietas (T1V1) terhadap pengamatan variabel
persentase perkecambahan dan tumbuh tunas, tinggi tanaman, diameter batang, jumlah ruas dan luas
daun