IMPLEMENTASI LEAN MANUFACTURING UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS DAN KAPASITAS PRODUKSI PUPUK NPK DI PLANT 3 PADA PT. SENTANA ADIDAYA PRATAMA GRESIK
Abstract
PT. Sentana Adidaya Pratama Gresik (PT.SAPG) perusahaan memproduksi pupuk NPK. PT. SAPG berusaha untuk mengoperasikan secara efektivitas dan efesiensi dalam pengolahan pupuk NPK. Hasil brainstorming dengan pihak manajemen produk pupuk NPK merupakan produk yang paling banyak mengalami kegagalan proses. Hasil kuisioner diperoleh waste kritis antara lain defect, excessing transportation dan waiting yang dapat menghambat kelancaran proses produksi. Penelitihan ini berupaya mengidentifikasi waste yang berpengaruh terhadap kualitas dan kapasitas produk pupuk NPK, penyebabnya dan memberikan implementasi penerapan metode perbaikan kualitas dan kapasitas di PT. SAPG.
Pendekatan yang dipakai adalah pendekatan Lean Manufacturing dengan pemahaman kondisi perusahaan digambarkan dalam Value Stream Mapping. Pemborosan diidentifikasi dengan kuisioner seven waste, lalu dilakukan pemetaan secara detail dengan VALSAT.
Dari hasil penyebaran kuisioner, didapatkan jenis pemborosan yang terjadi rata – rata adalah Defect (4,0), Waiting (2,5), Transportation (1,9). Skor rata – rata hasil kuisioner tersebut dikonversikan kedalam matriks VALSAT, didapatkan mapping tools yang dominan yaitu Process activity mapping (95,6), Supply chain response matrix (43,0), Quality filter mapping (39,5). Rata – rata kualitas nutrient pupuk NPK (69,25%), kapasitas produksi (659,23 MT) dan size produk 2 – 5 mm (90%). Hasil yang di dapat setelah implementasi lean manufacturing. Nutrient pupuk NPK menjadi (72%) atau naik (2,75%), kapasitas produksi (701,87 MT) atau naik (6,47%), dan size produk (92%) atau naik (2%).