Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Pemberian Asi Eksklusif Di Desa Gebang Kabupaten Bangkalan
Abstract
Masih banyak ibu yang tidak tahu manfaat ASI eksklusif sehingga pemberian ASI eksklusif masih rendah.Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan tingkat pengetahuan dengan pemberian ASI Eksklusif. Penelitian yang digunakan adalah analitik korelasional, dengan jenis penelitian cross sectional dan pendekatan retrospektif. Populasinya adalah semua ibu yang memiliki bayi usia 7-12 bulan. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling dan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian kemudian dianalisis menggunakan uji koefisien kontingensi lambda. Hasil penelitian Univariat menunjukkan pengetahuan ibu kurang sebanyak 14 ibu (40%), ibu tidak memberikan ASI eksklusif sebanyak 25 ibu (71%). Hasil analisis bivariat hubungan tingkat pengetahuan ibu terhadap pemberian ASI Eksklusif diperoleh p value (0,023) < α (0,05) yang berarti H0 ditolak H1 diterima. Diharapkan adanya upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya ASI eksklusif agar pemberian ASI eksklusif dapat meningkat.