ANALISIS PRODUKTIVITAS KARYAWAN UD.RATNA DENGAN METODE OMAX (Objective Matrix)
Abstract
Usaha bangsa untuk meningkatkan produktivitas pertama kali harus menggunakan dasar-dasar ekonomi, yakni, manufaktur, dan pelayanan organisasi. Untuk memanage produktivitas dalam sebuah perasaan yang benar dari sebuah istilah, empat fase yang terbentuk dalam sebuah proses produktivitas yang berlangsung – siklus produktivitas. Salah satu tingkat produktivitas dari sebuah organisasi adalah diukur dalam arus periode waktu (sebagai contoh, arus bulan, triwulan, atau setahun).Ini seharusnya dibandingkan dengan tingkat target yang disediakan dalam periode terdahulu. Berdasarkan pada evaluasi ini, sebuah tingkat produktivitas yang baru seharusnya kemudian menjadi perencanaan untuk periode selanjutnya. Dan akhirnya, itu tergantung pada alamiah dan tingkat target perencanaan dari produktivitas, peningkatan seharusnya diambil penempatan dalam periode berikutnya. Untuk Menentukan jika tingkat perencanaan dalam kenyataannya telah dicapai, produktivitas seharusnya diukur lagi dalam periode berikutnya. Proses siklus pengulangan keseluruhan selama jangka waktu dalam memanage organisasi resmi tingkat produktivitasnya dan kecepatan pertumbuhan. Jurnal ini sistematisnya hadir beberapa konsep dan metodologi yang pragmatis, peralatan, dan teknik untuk setiap satu dari empat fase dari siklus produktivitas. Sedikit buku ini tersedia hari ini (dengan penekanan pada tingkat analisis organisasi) telah eksklusif terkait dengan pengukuran produktivitas juga atau peningkatan produktivitas tetapi tidak dengan fase sistematik oleh pengukuran penampilan fase, evaluasi, perencanaan, dan peningkatan dari produktivitas. Pada umumnya, mereka menekankan pengukuran produktivitas tenaga kerja klasik. Yang mana dapat sangat menyesatkan jika interpretasinya keluar dari konteks dari jumlah pengukuran produktivitas (perbandingan dari total terukur produksi ke jumlah masukan terukur yang terpakai).