PENGENDALIAN PROSES PRODUKSI BLACK TEA MELALUI SISTEM SANITATION STANDARD OPERATING PROCEDURES (SSOP) DI PTPN XII WONOSARI-MALANG
Abstract
Hygiene dan sanitasi wajib diterapkan sebagai program kelayakan dasar dalam industri pangan untuk menjamin kesehatan dan keamanan pada produk. Tujuan penelitian adalah untuk identifikasi dan mengobservasi penerapan sistem kendali mutu (SSOP) di PT. Perkebunan Nusantara XII yang memproduksi teh hitam dengan metode CTC. Metode dalam penelitian ini adalah obeservasi partisipan secara langsung. Terdapat 8 kunci yang diterapkan yaitu keamanan air, kondisi permukaan yang kontak dengan bahan pangan, pencegahan kontaminasi silang, menjaga fasilitas pencuci tangan, sanitasi dan toilet, proteksi dari bahan-bahan kontaminan, labeling – storaging, dan penggunaan bahan toksin yang benar, pengawasan kesehatan karyawan, dan pengendalian hama. Hasil penelitian menunjukan, sistem kendali mutu (penerapan SSOP) di PTPN XII Malang sudah cukup baik dan sesuai prosedur, namun masih banyak yang harus diperhatikan dan mendapatkan pengawasan yang lebih intens yaitu, kedisiplinan karyawan untuk mencuci tangan sebelum memasuki area produksi serta pemakaian kelengkapan seragam khusus di area produksi yang belum maksimal. Pada area produksi yang kadang masih terdapat sisa dari daun teh yang jatuh dilantai atau bubuk teh di bagian sortasi dan pengemasan. Tingkat kedisiplinan karyawan harus lebih ditingkatkan sesuai ketentuan dalam penerapan SSOP pada produksi teh hitam di PTPN XII Malang agar kuantitas dan mutu teh tetap terjaga dengan baik dan menghindari adanya kontaminasi silang di area produksi.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.