PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN PENGERING CHIP SINGKONG TIPE RAK (TRAY DRYER)
Abstract
Pengeringan merupakan salah satu metode pengawetan dengan cara menghilangkan sebagian air dari suatu bahan melalui penguapan. Kadar air yang rendah pada bahan pangan dapat menghambat penurunan kualitas bahan pangan karena dapat menonaktifkan enzim dan mencegah terjadinya reaksi kimia dan biokimia. Oleh karena itu, beberapa teknologi pengeringan modern telah dikembangkan dengan menggunakan alat pengering, salah satunya adalah mesin pengering tray dryer yang dimodifikasi dengan menggunakan lampu bohlamp. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membuat mesin tray dryer serta mengetahui kinerja mesin tray dryer yang menggunakan bahan baku chip singkong. Singkong merupakan salahsatu bahan pangan yang tidak tahan lama karena mudah terkontaminasi mikroorganisme. Rancangan percobaan pada penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 kali ulangan. Variabel penelitian adalah suhu (60°C, 70°C, dan 80°C) dan lama pengeringan (8 jam, 12 jam, dan 16 jam). Semua perlakuan dianalisis kadar air dan susut bobotnya. Berdasarkan data yang diperoleh, mesin tray dryer secara signifikan dapat bekerja menurunkan kadar air dengan rerata nilai efisiensi sebesar 98,29% dan susut bobot sebesar 63,28%. Dengan demikian, mesin pengering tray dryer yang dimodifikasi dengan menggunakan lampu bohlam sebagai sumber panas efektif digunakan untuk proses pengeringan chip singkong. Kadar air chip singkong berkisar antara 0,55% - 1,83% dan susut bobot chip singkong 55,90% - 70,66%.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.