Pengaruh Penyuluhan Deteksi Dini Tumbuh Kembang Terhadap Kemampuan Kader Dalam Melakukan Skrining DDTK Di Desa Sumokali Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo
Abstract
Penyuluhan adalah proses belajar untuk mengembangkan sikap positif terhadap kesehatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan deteksi dini tumbuh kembang (DDTK) terhadap kemampuan kader dalam melakukan skirining DDTK. Metode penelitian analitik dengan desain Quasi Eksperimen. Sampel sebanyak 25 orang yang memenuhi kriteria inklusi dengan teknik total sampling. Instrument penelitian menggunakan checklist. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa kemampuan kader sebelum diberikan penyuluhan yang kompeten melakukan DDTK 20% dan tidak kompeten 80%, sedangkan kemampuan kader setelah diberikan penyuluhan yang kompeten 92% dan tidak kompeten sebanyak 8%. Analisis data menggunakan Chi Square dengan α 0,05 diperoleh hasil p value <0,05. Maka Ho ditolak yang artinya ada pengaruh penyuluhan deteksi dini tumbuh kembang terhadap kemampuan kader dalam melakukan skrining DDTK. Penyuluhan dapat membawa perubahan pada kemampuan kader dalam melakukan skrining DDTK.