Pengujian Pengujian Kuat Tarik Belah Beton Dengan Abu Sekam Padi Sebagai Substitusi Parsial Semen
DOI:
https://doi.org/10.30587/dedikasimu.v6i3.8287Keywords:
abu sekam padi, substitusi parsial semen, kaut tarik belah betonAbstract
Beton sebagai bahan utama dalam pembangunan infrastruktur karena biaya ekonomis dan bahan baku yang dibutuhkan mudah diperoleh. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh variasi persentase abu sekam padi sebagai substitusi parsial semen terhadap kuat tarik belah beton. Abu sekam padi memiliki sifat pozzolan yang tinggi sehingga dapat digunakan sebagai pengganti semen sebagian. Metode yang digunakan, memberikan penekanan pada pengujian variasi persentase abu sekam padi dengan metode eksperimen. Penelitian ini memakai variasi beton normal dan persentase abu sekam padi 5%, 10%, dan 15%. Benda uji silinder berdimensi 150 x 300 mm, sebanyak 12 buah beton yang kemudian akan diuji setelah umur beton 28 hari. Rata-rata kuat tarik belah untuk variasi beton normal (2,005 MPa), ASP 5% (1,109 MPa), ASP 10% (0,920 MPa) dan ASP 15% (0,708 MPa). Dari pengujian ini didapat bahwa penambahan abu sekam padi (ASP) menyebabkan penurunan kuat tarik belah beton secara signifikan.
References
Aprianti, E. et al. (2015) ‘Supplementary cementitious materials origin from agricultural wastes - A review’, Construction and Building Materials, 74, pp. 176–187. Available at: https://doi.org/10.1016/j.conbuildmat.2014.10.010.
Budi, A.S., Purwanto and Aji, A.W.C. (2021) ‘Kajian Kuat Tarik Langsung Dan Kuat Tarik Belah Beton High Volume Fly Ash Dengan Kadar Fly Ash 50%, 60%, Dan 70%’, Matriks Teknik Sipil, 9(3), p. 208. Available at: https://doi.org/10.20961/mateksi.v9i3.54554.
Bunyamin, B., Hendrifa, N. and Ridha, M. (2021) ‘Pengaruh Substitusi Cangkang Tiram Sebagai Pengganti Sebahagian Semen Dan Pasir Halus Terhadap Kuat Tarik Belah Beton’, Teras Jurnal : Jurnal Teknik Sipil, 11(2), p. 272. Available at: https://doi.org/10.29103/tj.v11i2.486.
Hamdi, F. et al. (2022) Teknologi Beton. 2022nd edn, Tohar Media. 2022nd edn.
Juwanda, D. and Zulkarnain, F. (2021) ‘Kuat Tarik Beton Akibat Penambahan Superplasticizer Viscocrete-8670 MN Dan Bahan Tambah Abu Sekam Padi’, 175.45.187.195, p. 31124. Available at: ftp://175.45.187.195/Titipan-Files/BAHAN WISUDA PERIODE V 18 MEI 2013/FULLTEKS/PD/lovita meika savitri (0710710019).pdf.
Nugroho, A. (2017) ‘Pengaruh Penggunaan Abu Sekam Padi terhadap Sifat Mekanik Beton Busa Ringan’, Jurnal Teknik Sipil, 24(2), pp. 139–144. Available at: https://doi.org/10.5614/jts.2017.24.2.4.
Pranata, Y., Ismeddiyanto and Olivia, M. (2018) ‘Kuat Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton OPC dan OPC Abu Sekam Padi di Lingkungan Gambut’, Jom FTEKNIK, 5, pp. 1–7.
Rahamudin, R.H., Manalip, H. and Mondoringin, M. (2016) ‘Pengujian Kuat Tarik Belah Dan Kuat Tarik Lentur Beton Ringan Beragregat Kasar (Batu Apung) Dan Abu Sekam Padi Sebagai Substitusi Parsial Semen’, Jurnal Sipil Statik, 4(3), pp. 225–231.
Sapriandi, S. et al. (2024) ‘Tinjauan Sifat Mekanis Reactive Powder Concrete melalui Perlakuan Uap dengan Abu Sekam Padi sebagai Alternatif Material Pozzolan’, Teras Jurnal : Jurnal Teknik Sipil, 14(1), p. 293. Available at: https://doi.org/10.29103/tj.v14i1.1079.
Siddika, A., Mamun, M.A. Al and Ali, M.H. (2018) ‘Study on concrete with rice husk ash’, Innovative Infrastructure Solutions, 3(1), pp. 1–9. Available at: https://doi.org/10.1007/s41062-018-0127-6.
SNI 03-4141 (1996) ‘Metode pengujian jumlah bahan dalam agregate yang lolos’, 200.
SNI 1969 (2016) ‘Cara Uji Berat Jenis dan Penyerapan Air Agregat Kasar’, p. 20.
SNI 1970 (2016) ‘Metode Uji Berat Jenis dan Penyerapan Air Agreget Halus’, pp. 1–22.
SNI 1971 (2011) ‘“Cara uji kadar air total agregat dengan pengeringan”’, Badan Standarisasi Nasional, pp. 1–11.
SNI 1972 (2008) ‘Standar Nasional Indonesia SNI 1972:2008 Cara uji slump beton Cara uji slump beton ICS 91.100.30 Badan Standardisasi Nasional’.
SNI 1973 (2008) ‘Cara uji berat isi, volume produksi campuran dan kadar udara beton’, Badan Standardisasi Nasional, pp. 1–13.
SNI 2491 (2014) ‘Metode Uji Kekuatan Tarik Belah Spesimen Beton Silinder (SNI 2491-2014).’, Jakarta: Badan Standardisasi Nasional, pp. 1–17.
SNI 2493 (2011) ‘Sni 2493 : 2011’, BSN [Preprint].
SNI 2847 (2013) ‘SNI 2847:2013 Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung’, Bsn, p. 265. Available at: www.bsn.go.id.
SNI 7656 (2012) ‘Tata Cara Pemilihan Campuran untuk Beton Normal, Beton Berat dan Beton Massa’, Badan Standarisasi Nasional, p. 52.
SNI ASTM C136 (2012) ‘SNI ASTM C136-2012: Analisis Saringan Agregat’, Badan Standardisasi Nasional, pp. 1–24.
Tata, A. and Sultan, M.A. (2016) ‘Pengaruh Penambahan Abu Sekam Padi Sebagai Campuran Bahan Baku Beton Tetrhadap Sifat Mekanis Beton’, SIPILsains, 06, pp. 23–30.
Zulkarnain, F. (2021) Teknologi Beton. Available at: https://publication.umsu.ac.id/index.php/ht/article/download/4455/4257/8398.
Zulkarnain, F., Dewi, I. and Hasibuan, F.I. (2021) ‘Comparison of Compressive Strength and Wood Powder Absorption and Coffee Grade Aggregate With Uniform Grade’, 3, pp. 5043–5052. Available at: https://www.bircu-journal.com/index.php/birci/article/view/2291/pdf.
Budi, A.S., Purwanto and Aji, A.W.C. (2021) ‘Kajian Kuat Tarik Langsung Dan Kuat Tarik Belah Beton High Volume Fly Ash Dengan Kadar Fly Ash 50%, 60%, Dan 70%’, Matriks Teknik Sipil, 9(3), p. 208. Available at: https://doi.org/10.20961/mateksi.v9i3.54554.
Bunyamin, B., Hendrifa, N. and Ridha, M. (2021) ‘Pengaruh Substitusi Cangkang Tiram Sebagai Pengganti Sebahagian Semen Dan Pasir Halus Terhadap Kuat Tarik Belah Beton’, Teras Jurnal : Jurnal Teknik Sipil, 11(2), p. 272. Available at: https://doi.org/10.29103/tj.v11i2.486.
Hamdi, F. et al. (2022) Teknologi Beton. 2022nd edn, Tohar Media. 2022nd edn.
Juwanda, D. and Zulkarnain, F. (2021) ‘Kuat Tarik Beton Akibat Penambahan Superplasticizer Viscocrete-8670 MN Dan Bahan Tambah Abu Sekam Padi’, 175.45.187.195, p. 31124. Available at: ftp://175.45.187.195/Titipan-Files/BAHAN WISUDA PERIODE V 18 MEI 2013/FULLTEKS/PD/lovita meika savitri (0710710019).pdf.
Nugroho, A. (2017) ‘Pengaruh Penggunaan Abu Sekam Padi terhadap Sifat Mekanik Beton Busa Ringan’, Jurnal Teknik Sipil, 24(2), pp. 139–144. Available at: https://doi.org/10.5614/jts.2017.24.2.4.
Pranata, Y., Ismeddiyanto and Olivia, M. (2018) ‘Kuat Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton OPC dan OPC Abu Sekam Padi di Lingkungan Gambut’, Jom FTEKNIK, 5, pp. 1–7.
Rahamudin, R.H., Manalip, H. and Mondoringin, M. (2016) ‘Pengujian Kuat Tarik Belah Dan Kuat Tarik Lentur Beton Ringan Beragregat Kasar (Batu Apung) Dan Abu Sekam Padi Sebagai Substitusi Parsial Semen’, Jurnal Sipil Statik, 4(3), pp. 225–231.
Sapriandi, S. et al. (2024) ‘Tinjauan Sifat Mekanis Reactive Powder Concrete melalui Perlakuan Uap dengan Abu Sekam Padi sebagai Alternatif Material Pozzolan’, Teras Jurnal : Jurnal Teknik Sipil, 14(1), p. 293. Available at: https://doi.org/10.29103/tj.v14i1.1079.
Siddika, A., Mamun, M.A. Al and Ali, M.H. (2018) ‘Study on concrete with rice husk ash’, Innovative Infrastructure Solutions, 3(1), pp. 1–9. Available at: https://doi.org/10.1007/s41062-018-0127-6.
SNI 03-4141 (1996) ‘Metode pengujian jumlah bahan dalam agregate yang lolos’, 200.
SNI 1969 (2016) ‘Cara Uji Berat Jenis dan Penyerapan Air Agregat Kasar’, p. 20.
SNI 1970 (2016) ‘Metode Uji Berat Jenis dan Penyerapan Air Agreget Halus’, pp. 1–22.
SNI 1971 (2011) ‘“Cara uji kadar air total agregat dengan pengeringan”’, Badan Standarisasi Nasional, pp. 1–11.
SNI 1972 (2008) ‘Standar Nasional Indonesia SNI 1972:2008 Cara uji slump beton Cara uji slump beton ICS 91.100.30 Badan Standardisasi Nasional’.
SNI 1973 (2008) ‘Cara uji berat isi, volume produksi campuran dan kadar udara beton’, Badan Standardisasi Nasional, pp. 1–13.
SNI 2491 (2014) ‘Metode Uji Kekuatan Tarik Belah Spesimen Beton Silinder (SNI 2491-2014).’, Jakarta: Badan Standardisasi Nasional, pp. 1–17.
SNI 2493 (2011) ‘Sni 2493 : 2011’, BSN [Preprint].
SNI 2847 (2013) ‘SNI 2847:2013 Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung’, Bsn, p. 265. Available at: www.bsn.go.id.
SNI 7656 (2012) ‘Tata Cara Pemilihan Campuran untuk Beton Normal, Beton Berat dan Beton Massa’, Badan Standarisasi Nasional, p. 52.
SNI ASTM C136 (2012) ‘SNI ASTM C136-2012: Analisis Saringan Agregat’, Badan Standardisasi Nasional, pp. 1–24.
Tata, A. and Sultan, M.A. (2016) ‘Pengaruh Penambahan Abu Sekam Padi Sebagai Campuran Bahan Baku Beton Tetrhadap Sifat Mekanis Beton’, SIPILsains, 06, pp. 23–30.
Zulkarnain, F. (2021) Teknologi Beton. Available at: https://publication.umsu.ac.id/index.php/ht/article/download/4455/4257/8398.
Zulkarnain, F., Dewi, I. and Hasibuan, F.I. (2021) ‘Comparison of Compressive Strength and Wood Powder Absorption and Coffee Grade Aggregate With Uniform Grade’, 3, pp. 5043–5052. Available at: https://www.bircu-journal.com/index.php/birci/article/view/2291/pdf.
Downloads
Published
2024-08-20
How to Cite
Zulkarnain, F., & Maulidza, L. (2024). Pengujian Pengujian Kuat Tarik Belah Beton Dengan Abu Sekam Padi Sebagai Substitusi Parsial Semen. DedikasiMU : Journal of Community Service, 6(3), 337–345. https://doi.org/10.30587/dedikasimu.v6i3.8287
Issue
Section
Articles
