PENYULUHAN SIGNAL TRANSDUKSI XANTHONE ( GARCINIA MANGGOSTANA. L.) TERHADAP MORFOLOGI SPERMATOZOA DI ERA PANDEMI COVID 19 KELURAHAN SUKODONO KABUPATEN GRESIK

  • Ernawati Ernawati Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Sukaris Sukaris Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Andi Rahmad Rahim Universitas Muhammadiyah Gresik

Abstract

Buah manggis (Garcinia mangostana L.) merupakan salah satu buah favorit yang digemari masyarakat Indonesia. Manggis di luar negeri dikenal sebagai “Queen of Fruits “ dan “The Finest Fruit of Tropis“, karena memiliki keistimewaan dari warna kulit, daging buah dan mempunyai rasa yang unik yaitu manis, asam serta menyegarkan. Selain itu, kulit buah manggis dapat menghasilkan senyawa xanthone yang kadarnya dapat mencapai 123,97 mg/ml. Beberapa penelitian telah membuktikan aktivitas farmakologi dari senyawa yang dikandung dalam kulit buah manggis, diantaranya sebagai antioksidan [6]. Garcinia mangostana mengandung senyawa aktif Xanthones, Benzophenones, Hydroxycitric Acid, dan Anthocyanins [8]


2-Methoxyethanol (2-ME) adalah senyawa glycol ether yang terdapat dalam produk industri yang meliputi cat, tinta, tiner, pernis, cairan hidrolik, bahan plastik dan industri makanan (Johanson, 2000; Bagchi and Waxman, 2008). Beberapa peneliti melaporkan bahwa 2- ME dan metabolitnya yaitu 2-MAA dapat menyebabkan gangguan pada spermatozoa sehingga terjadi infertilitas (Adedara and Farombi 2012). Stres oksidasi mempunyai peran penting pada mekanisme kerja 2-ME dan 2-MMA dalam menyebabkan penurunkan kualitas dan kuantitas sel spermatozoa pada epididimis, dan kerusakan testis [7].


Kerusakan akibat paparan 2-ME dan 2-MAA pada spermatozoa dapat di hambat dengan pemberian antioksidan eksogen seperti vitamin C dan E yang dapat digunakan untuk melindungi kerusakan sel spermatozoa dan testis akibat meningkatnya produksi ROS pada paparan 2-ME . Telah dilaporkan bahwa senyawa yang dikandung dalam kulit buah manggis yaitu xanthone mempunyai efek antioksidan yang kuat. Xanthone memiliki gugus hidroksida (OH ̄) yang efektif mengikat radikal bebas di dalam tubuh. Kemampuan antioksidan xanthone bahkan melebihi vitamin A, C dan E yang selama ini dikenal sebagai antioksidan paling efektif dalam melawan radikal bebas [8]. Oleh karena xanthone mempunyai efek antioksidan yang sangat kuat maka pada penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa Xanthone dapat digunakan untuk mencegah kerusakan morfologi spermatozoa akibat paparan dari 2-ME.


Sasaran mitra kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah di daerah kelurahan sukodono di wilayah kabupaten Gresik. Hasil evaluasi dianalisis menggunakan paired sample T test dengan batas kemaknaan (α 0,05). Berdasarkan analisis pairet T test nilai rata-rata pre test 57,025 dan post tetst 72,950. sedangkan nilai sig 2 tailed menunjukkkan 0,000 < 0,05. Hasil pengabdian juga


 


Hasil pengabdian juga menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan terhadap peserta setelah diberikan penyuluhan tentang Signal Transduksi Xanthone (Garcinia Manggostana L.) Terhadap Morfologi Spermatozoa Di Era Pandemi Covid 19 Kelurahan Sukodono Kabupaten Gresik. Melalui kegiatan ini diharapkan para laki laki yang sudah matang usia reproduksinya dapat bertambah pemahamannya mengenai morfologi spermatozoa sehingga lebih sadar dalam menerapkan pola hidup sehat. Diharapkan juga setelah penyuluhan ini masyarakat Sukodono Kabupaten Gresik dapat mengetahui kelainan morfologi pada spermatozoa sehingga mengurangi terjadinya penyebab infertilitas pada laki laki.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
Mar 2, 2022
How to Cite
ERNAWATI, Ernawati; SUKARIS, Sukaris; RAHMAD RAHIM, Andi. PENYULUHAN SIGNAL TRANSDUKSI XANTHONE ( GARCINIA MANGGOSTANA. L.) TERHADAP MORFOLOGI SPERMATOZOA DI ERA PANDEMI COVID 19 KELURAHAN SUKODONO KABUPATEN GRESIK. DedikasiMU : Journal of Community Service, [S.l.], v. 4, n. 1, p. 117-129, mar. 2022. ISSN 2716-5175. Available at: <https://journal.umg.ac.id/index.php/dedikasimu/article/view/3800>. Date accessed: 17 may 2024. doi: http://dx.doi.org/10.30587/dedikasimu.v4i1.3800.
Section
Articles