Analisis effisiensi penukaran ion pada unit demineralisasi di PT Petrowidada
Abstract
Air demineralisasi merupakan air yang memiliki banyak kegunaan. Dilaboratorium air demineralisasi digunakan sebagai pelarut dan pencuci peralaratan laboratorium, sedangkan di industri air demineralisasi digunakan sebagai air proses untuk BWF (Boiler Feed Water). Proses demineralisasi air menggunakan pertukaran ion merupakan salah satu cara proses pemurnian air .Pada dasarnya proses pemurnian air dengan metode pertukaran ion adalah mengganti semua kation dan anion(selain OH-) yang terlarut dalam air dengan kation hidrogen dan anion OH- dari dalam resin. Analisis efisiensi resin pertukran ion pada penelitian ini mengunakan data pengamatan konduktivias raw water dengan produk air hasil deminerlisasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai efisiensi resin kation dan anion pada proses demineralisasi secara berurutab sebesar 72,86 % dan 82,05 %. Hasil lain juga menunjukan bahwa lama siklus regenerasi pada proses demineralisasi yaitu selama 13 jam untuk penggunaan secara berkelanjutan. Nilai efisiensi resin kation tergolong dibawah standar yaitu 80%, artiya resin kation mengalami kejenuhan dan penurunan kualitas. Sementara itu untuk resin anion perolehan nilai efisiensinya diatas 80% menunjukan kualitas resin tergolong sangat baik dan tidak jenuh.