PENGARUH MACAM ZPT ALAMI DAN LAMA PERENDAMANTERHADAP PERTUMBUHAN AWAL BENIH SEMANGKA (Citrullus lanatus) KADALUARSA VARIETAS HIBRIDA F1 (REDIN)
Abstract
Tanaman semangka adalah tanaman buah semusim karena mudah tumbuh dan dapat
meningkatkan pendapatan petani. Semangka merupakan buah yang banyak
mengandung air dan mempunyai nilai gizi yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui interaksi antara ZPT alami dan lama perendaman terhadap pertumbuhan
awal benh semangka (Citrullus lanatus) kadaluarsa varietas Hibrida F1 (REDIN).
Metode penelitian dengan Rancangan Acak Lengkap Faktorial terdiri 2 faktor
perlakuan. Faktor ke satu adalah macam ZPT alami (D) yaitu ekstrak bawang merah,
ekstrak bonggol pisang, dan ekstrak kecambah. Faktor kedua adalah lama perendaman
(L) yaitu 3 jam, 5 jam, dan 7 jam. Hasil riset yang dianalisa bahwa terdapat interaksi
antara ZPT alami dan lama perendaman pada parameter pengamatan daya tumbuh
benih, jumlah akar dan panjang akar. Pengamatan daya tumbuh benih umur 14 HST
dengan daya tumbuh tertinggi terjadi pada perlakuan D1L3 dengan rerata 7,67.
Pengamatan jumlah akar terbanyak pada perlakuan D2L1 (41,44 helai) dan pada
pengamatan panjang akar terpanjang pada perlakuan D1L3 (44,44 cm). Perlakuan
tunggal ZPT alami tidak berpengaruh terhadap semua perlakuan, sedangkan perlakuan
tunggal lama perendaman berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman semangka
dedanga rerata tertinggi terjadi pada perlakuan L3(7 jam) 8,52 cm.