Perancangan Pengembangan Produk Usaha Mikro Kecil Menengah ( UMKM ) Berbasis Pembuatan Branding Logo Dan Digital Marketing Dengan Pendekatan Analisis SWOT Di Kelurahan Karangturi
Abstract
Perkembangan Usaha saat ini terus mengalami berbagai perubahan yang signifikan sebagai salah satu respon terhadap perubahan dalam lingkungan bisnis, teknologi dan faktor – faktor lainnya. Hampir setiap lapisan usaha yang dijalani di wajibkan untuk beradaptasi pada hal baru seperti ini. Artikel ini membahas pentingnya branding logo dan strategi digital marketing dalam perencanaan pengembangan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). UMKM merupakan penggerak perekonomian di banyak negara dan memiliki potensi besar untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Namun kesuksesan UMKM bersaing di pasar modern sangat berrgantung pada bagaimana mereka bisa memanfaatkan peluang yang ada, seperti penerapan branding logo yang kuat serta strategi digital marketing yang efektif merupakan salah satu dari banyak faktor kesuksesan para pelaku usaha. Salah satu masalah yang dihadapi di masyarakat Kelurahan Karangturi, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik adalah kurangnya rasa sadar dari potensi membuat logo brand dan digital marketing bagi pelaku bisnis UMKM yang mungkin bisa menjadikan usaha mereka lebih maju dan dikenal. Salah satu program kerja dari Mahasiswa KKN kelompok 24 prodi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Gresik yang diterapkan di dua pelaku UMKM Kelurahan Karangturi adalah Perancangan pengembangan produk usaha mikro kecil menegah (UMKM) berbasis pembuatan Branding Logo dan Digital Marketing dengan pendekatan analisis SWOT. Tujuan diadakannya program ini adalah: 1) Untuk menciptakan kesadaran masyarakat akan pentingnya suatu logo branding dan digital marketing bagi bisnis UMKM; 2) Untuk memperkuat iklan dalam pengenalan produk kepada masyarakat; 3) Untuk meningkatkan identitas bisnis, meningkatkan kesadaran merek, meningkatkan penjualan, dll. Hasil menunjukkan bahwa para pelaku usaha sangat mengapresiasi logo dan pemasaran digital, sehingga kegiatan PKM ini bisa dilanjutkan dan dapat diuji cobakan pada area berbeda untuk meningkatkan pendapatan UMKM tersebut.