Pengaruh Tekhnik Relaksasi Genggam Jari Terhadap Penurunan Tingkat Nyeri Insersi Intravena
Abstract
Pemasangan infus merupakan salah satu prosedur medis yang paling sering dilakukan sebagai tindakan terapeutik pada pasien rawat inap. Pemasangan infus akan menimbulkan nyeri dengan respon yang berbeda-beda pada pasien. Nyeri tersebut dapat menimbulkan rasa tidak nyaman pada pasien sehingga perawat perlu melakukan tindakan untuk mengurangi nyeri yang dirasakan pasien. Tujuan penelitian adalah menganalisis pengaruh teknik relaksasi genggaman jari terhadap penurunan tingkat nyeri pemasangan infus di unit gawat darurat RS Muhammadiyah Gresik. Penelitian ini merupakan penelitian quasy eksperimental dengan pendekatan post test only control group. Besar sampel sebanyak 60 responden dengan menggunakan simple random sampling. Kelompok intervensi diberikan teknik relaksasi genggaman jari dan kelompok kontrol diberikan intervensi sesuai standar rumah sakit. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat nyeri pemasangan infus tanpa teknik relaksasi genggaman jari pada kelompok kontrol paling banyak mengalami nyeri sedang (56,7%) sedangkan tingkat nyeri pemasangan intravena pada kelompok intervensi paling banyak mengalami nyeri ringan (85%) dengan uji statistik. nilai p=0,000. Teknik relaksasi genggaman jari berpengaruh terhadap penurunan tingkat nyeri pemasangan infus.