HUBUNGAN POLA ASUH SINGLE PARENT TERHADAP PERKEMBANGAN MENTAL EMOSIONAL ANAK DI TK SEMANDING
Abstract
Lingkungan keluarga memiliki peran besar dalam perkembangan Mental Emosional yang dapat menyebabkan berbagai masalah yang muncul. Salah satu faktor yang mempengaruhi mental emosional yaitu pola asuh orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua terhadap perkembangan mental emosional anak di TK Semanding kabupaten Tuban. Desain penelitian ini adalah analitik korelasional dengan pendekatan waktu cross sectional. Populasi penelitian ini adalah siswa-siswi TK Semanding Kabupaten Tuban yang sesuai kriteria inklusi sejumlah populasi 25 responden dengan besar sampel sejumlah 18 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling, dan instrumen pengumpulan data menggunakan kuisioner yang selanjutnya dianalisis menggunakan uji koefisien kontigensi dengan taraf signifikan α= (0,05). Hasil penelitian didapatkan mayoritas pola asuh orang tua permisif 1 (100%) dan mental emosional berkembang 1 (100%). Hasil uji koefesien kontigensi menyatakan p<α, p value = (0,000) maka variabel pola asuh orang tua mempunyai hubungan yang signifikan terhadap mental emosional dengan korelasi kuat r= (0,003) dan arah korelasi positif dengan demikian H1 diterima yang artinya ada hubungan pola asuh orang tua dengan mental emosioanal anak. Terdapat hubungan pola asuh orang tua terhadap perkembangan mental emosional.Sehingga disarankan orang tua perlu memberikan rangsangan yang sesuai sehingga anak dapat mempelajari ketrampilan emosi dan sosial yang baru untuk meningkatkan mental emosional anak.