SOSIALISASI PEMANFAATAN LIMBAH BONGGOL JAGUNG UNTUK PEMBUATAN BRIKET DI DESA CIPEUNDEUY
Abstract
Pemanfaatan limbah bonggol jagung menjadi briket telah terbukti menjadi metode yang layak untuk memanfaatkan energi alternatif. Terbatasnya pemanfaatan limbah bonggol jagung oleh masyarakat dapat disebabkan oleh kurangnya kesadaran dan pemahaman, sehingga minim kepedulian terhadap pengelolaan yang baik. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya sosialisasi yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pemanfaatan limbah bonggol jagung. Tujuannya adalah untuk memanfaatkan ketersediaan bonggol jagung secara maksimal agar lebih diminati masyarakat, sehingga dapat menjadi sumber energi alternatif. Metode pada tahap pelaksanaan pemanfaatan limbah ini berupa pendampingan dan pelatihan. Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan pelatihan kepada karang taruna setempat untuk membuat briket dari bonggol jagung yang tidak termanfaatkan sebelumnya di Desa Cipeundeuy. Di sisi lain aktivitas ini dapat menunjang penerapan inovasi dalam energi terbarukan yang berguna secara langsung kepada masyarakat untuk meningkatkan ekonomi dan pemanfaatan limbah yang ada. Berdasarkan pelatihan yang dilakukan di Desa Cipeundeuy melalui pemanfaatan limbah bonggol jagung menjadi briket sebagai upaya peningkatan ekonomi kreatif Desa Cipeundeuy, bertambahnya kesadaran warga dalam mengelola potensi desa, bertambahnya pengetahuan, dan keterampilan warga. Dalam hal ini terkait dengan pemanfaatan limbah bonggol jagung dapat mengurangi biaya rumah tangga untuk pembelian bahan bakar minyak/gas dikarenakan briket merupakan bahan bakar alternatif yang dapat diperbaharui dari limbah dengan jumlah yang banyak dan biaya yang terjangkau