PENGARUH SELF-EFFICACY DAN HARAPAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI TERHADAP PERILAKU MENYONTEK PADA SISWA
Abstract
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh self-efficacy dan harapan orang tua terhadap prestasi dengan perilaku menyontek, secara terpisah maupun bersama-sama.Vvariabel penelitian terdiri atas variabel bebas ( independen), yaitu self-efficacy (X1) dan harapan orang tua terhadap prestasi (X2),sedangkan variabel terikatnya adalah perilaku menyontek (Y). Subyek penelitian ini adalah siswa SMP kelas VIII (delapan) dengan jumlah 100 siswa (7 kelas) dan diambil dari nomer absen ganjil. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini berupa skala, yang terdiri dari skala perilaku menyontek, skala self-efficacy dan skala Harapan orang tua terhadap prestasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi ganda. Hasil analisis parsial variabel Self- Efficacy menunjukkan harga t sebesar : - 4,952 pada p = 0,000 karena p < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal tersebut berarti ada pengaruh yang signifikan self-efficacy terhadap perilaku menyontek pada siswa. Hasil analisis parsial variabel harapan orang tua terhadap prestasimenunjukkan harga t sebesar 1,766 pada p = 0,081 karena p > 0,05,maka Ho diterima dan Ha ditolak. Hal tersebut berarti tidak ada pengaruh yang signifikan antara harapan orang tua terhadap prestasi dengan perilaku menyontek pada siswa.Analisis regresi menghasilkan F hitung sebesar 13,237 pada p = 0,000 karena p < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal tersebut berarti self -efficacy dan harapan orang tua terhadap prestasi secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap perilaku menyontek pada siswa.