IMPLEMENTASI GAME DEVELOPMENT LIFE CYCLE DALAM PEMBUATAN GAME BUANA RUH

Authors

  • Syah Rizal Fauzy Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Muhammadiyah Sukabumi
  • Asriyanik . Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Muhammadiyah Sukabum
  • Fathia Frazna Azzahra Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Muhammadiyah Sukabumi

DOI:

https://doi.org/10.30587/indexia.v5i01.5215

Keywords:

Game, Game Development Life Cycle

Abstract

Implementasi dari Game Development Life Cycle (GDLC) dalam pembuatan game Buana Ruh adalah proses yang menggunakan metode yang terstruktur dan teratur dalam pembuatan game. GDLC terdiri dari beberapa tahap, seperti tahap inisialisasi, pra-produksi, produksi dan rilis aplikasi. Pada tahap inisialisasi, tim pengembang akan merencanakan konsep, gameplay, dan fitur yang akan digunakan dalam game. Pada tahap pra-produksi, tim pengembang akan menyiapkan konten visual dan audio serta menguji prototipe game. Pada tahap produksi, tim pengembang akan mengeksekusi rencana dan membuat konten yang dibutuhkan. Pada tahap produksi, tim pengembang akan melakukan pengujian dan debugging serta melakukan perbaikan yang dibutuhkan sebelum game diluncurkan. Dengan mengimplementasikan GDLC dalam pembuatan game Buana Ruh, diharapkan akan meningkatkan kualitas dan efisiensi dalam pembuatan game.          

References

[1] R. Y. Hakkun, M. Zikky, and B. Rafsanjani, “Game Edukasi Pengenalan Sistem Isyarat Bahasa Indonesia (Sibi) Menggunakan Myo Armband Pada Arsitektur Client-Server,” J. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 9, no. 3, pp. 507–512, 2022, doi: 10.25126/jtiik.202294149.
[2] F. D. Sibuea, “Penggunaan Kecerdasan Buatan pada Aplikasi Pengobatan Jarak Jauh,” 2021.
[3] H. S. Arfajsyah, I. Permana, and F. N. Salisah, “Sistem Pakar Berbasis Android Untuk Diagnosa Penyakit Gigi Dan Mulut,” J. Ilm. Rekayasa dan Manaj. Sist. Inf., vol. 4, no. 2, p. 110, 2018, doi: 10.24014/rmsi.v4i2.5678.
[4] M. A. P. Subali and C. Fatichah, “Kombinasi Metode Rule-Based dan N-Gram Stemming untuk Mengenali Stemmer Bahasa Bali,” J. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 6, no. 2, p. 219, 2019, doi: 10.25126/jtiik.2019621105.
[5] Y. Fauziyah, R. Ilyas, and F. Kasyidi, “Mesin Penterjemah Bahasa Indonesia-Bahasa Sunda Menggunakan Recurrent Neural Networks,” J. Teknoinfo, vol. 16, no. 2, p. 313, 2022, doi: 10.33365/jti.v16i2.1930.
[6] N. N. Choiriyah, F. N. Putra, and T. A. Mubarok, “Rancang Bangun Game Edukasi Berbasis Mobile sebagai Media Pembelajaran Bahasa Inggris Menggunakan Metode Game Development Life Cycle untuk Siswa Sekolah Dasar,” Ilk. J. Comput. Sci. Appl. Informatics, vol. 4, no. 1, pp. 93–103, 2022, doi: 10.28926/ilkomnika.v4i1.433.

Downloads

Published

2023-04-25

How to Cite

Fauzy, S. R., ., A., & Azzahra, F. F. (2023). IMPLEMENTASI GAME DEVELOPMENT LIFE CYCLE DALAM PEMBUATAN GAME BUANA RUH. Indexia, 5(01), 19–34. https://doi.org/10.30587/indexia.v5i01.5215

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.