Edukasi dan Pendampingan Latihan Koordinasi dan Keseimbangan pada Lansia Penderita Stroke di Yastroki Semarang
Abstract
Stroke merupakan gangguan syaraf yang terjadi akibat terganggunya peredarann darah ke otak yang akan terjadi sekitar 24 jam atau lebih dari 24 jam. Gangguan tersebut terjadi secara kompleks dan tergantung topis lesi yang terkena, gangguan tersebut dapat berupa gangguan motoric, gangguan sensorik, spastisitas, pola sinergis dan reaksi asosiasi. Tujuan pelaksanaan pengabdian ini untuk memberikan edukasi dan pendampingan latihan koordinasi dan keseimbangan sebagai upaya pencegahan risiko jatuh dan meningkatkan kemandirian ADL lansia penderita stroke. Metode pelaksanaan PKM meliputi; sosialisasi, pendampingan dan praktikum latihan koordinasi dan keseimbangan serta evaluasi. Hasil kegiatan didapatkan dari 20 lansia terdapat 8 lansia yang memiliki keseimbangan dinamis yang kurang baik. Lansia mengikuti kegiatan dengan antusias mulai dari mendengarkan edukasi terkait penyakit stroke, pengukuran keseimbangan, penndampingan latihan keseimbangan dan koordinasi serta edukasi/home program. Diharapkan latihan koordinasi dan keseimbangan dilakukan secara teratur sehingga keseimbangan dan koordinasi peserta meningkat dan kejadian jatuh bisa dikurangi risikonya.