Pengaruh Penggunaan Gadget Pada Psikomotorik Anak Usia Dini (3-5) Tahun
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gadget pada psikomotorik anak usia dini (3-5) tahun dalam tahap tumbuh kembang di TK Sabilul Ibad. Metode pada penelitian ini menggunakan metode survey analitik, dengan pendekatan cross sectional, dengan teknik total sampling dan di dapatkan 30 responden. Data diambil dengan menggunakan kuesioner tertutup setelah ditabulasi data yang ada dan di analisis dengan menggunakan uji Chi Square yang didapatkan adalah p value 0,012 < 0,05. Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan nilai Chi Square menunjukkan bahwa nilai signifikan Chi Square yang didapatkan adalah p value 0,012 < 0,05 sehingga ada hubungan yang signifikan intensitas penggunaan gadget dengan psikomotorik anak usia dini (3-5) tahun. Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara intensitas penggunaan gadget dengan psikomotorik anak usia dini (3-5) tahun di TK Sabilul Ibad sehingga H1 diterima dan H0 ditolak dengan p value 0,012 < 0,05. Sebagian besar anak yang mempunyai intensitas penggunaan gadget dengan kategori tinggi cenderung memiliki psikomotorik anak yang termasuk tidak bisa melakukan. Sedangkan keeratan hubungan antara intensitas penggunaan gadget dengan psikomotorik anak usia dini (3-5) tahun termasuk dalam kategori sedang.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gadget pada psikomotorik anak usia dini (3-5) tahun dalam tahap tumbuh kembang di TK Sabilul Ibad. Metode pada penelitian ini menggunakan metode survey analitik, dengan pendekatan cross sectional, dengan teknik total sampling dan di dapatkan 30 responden. Data diambil dengan menggunakan kuesioner tertutup setelah ditabulasi data yang ada dan di analisis dengan menggunakan uji Chi Square yang didapatkan adalah p value 0,012 < 0,05. Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan nilai Chi Square menunjukkan bahwa nilai signifikan Chi Square yang didapatkan adalah p value 0,012 < 0,05 sehingga ada hubungan yang signifikan intensitas penggunaan gadget dengan psikomotorik anak usia dini (3-5) tahun. Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara intensitas penggunaan gadget dengan psikomotorik anak usia dini (3-5) tahun di TK Sabilul Ibad sehingga H1 diterima dan H0 ditolak dengan p value 0,012 < 0,05. Sebagian besar anak yang mempunyai intensitas penggunaan gadget dengan kategori tinggi cenderung memiliki psikomotorik anak yang termasuk tidak bisa melakukan. Sedangkan keeratan hubungan antara intensitas penggunaan gadget dengan psikomotorik anak usia dini (3-5) tahun termasuk dalam kategori sedang.