HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN RESILIENSI SANTRI PENGHAFAL AL-QU’RAN DI PONDOK PESANTREN
Abstract
Santri penghafal Al-Qur’an mempunyai tugas selain menghafalkan Al-Qur’an juga sebagai pelajar dengan segala tugas belajarnya. Kadang-kadang keadaan ini membuat santri tertekan. Resiliensi dibutuhkan pada santri penghafal Al-Qur’an agar mampu keluar dari keadaan yang membuatnya tertekan. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi resiliensi adalah religiusitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan resiliensi santri di Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan positif antara religiusitas dengan resiliensi santri di Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan.Subjek dalam penelitian ini berjumlah 50 santri di Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan. Pengambilan subjek menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan alat ukur tingkat religiusitas danalat ukur resiliensi yang disusun dengan model skala likert yang telahdimodifikasi. Data penelitian tersebut selanjutnya dianalisis dengan menggunakanteknik korelasi Product Moment. Hasil dari penelitian ini adalah: Ada hubungan positif yang signifikan antara religiusitasdengan resiliensi santri penghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan ditunjukkan dengan nilai (r) = 0,350 dan (p)= 0,013 (p< 0,05).