Korelasi Antara Kepatuhan Minum Obat Dan Kualitas Hidup Pada Pasien Skizofrenia Rawat Jalan
Abstract
ABSTRAKPasien skizofrenia rawat jalan sangat penting untuk patuh dalam mengkonsumsi obat secara teratur sesuai instruksi agar dapat mengontrol gejala skizofrenia yang dialaminya. Ketika gejala skizofrenia terkontrol, pasien mampu menjalani aktivitas kehidupannya sehari-hari dengan baik. Hal ini akan mengakibatkan kualitas hidup pasien lebih baik. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan kepatuhan minum obat dengan kualitas hidup pada pasien skizofrenia di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross-sectional study. Sampel pada penelitian adalah pasien skizofrenia rawat jalan yang berjumlah 110 pasien dengan kriteria antara lain pasien dengan diagnosa medis skizofrenia berdasarkan rekam medis pasien, berusia di atas 18 tahun, pasien berobat jalan 1 tahun terakhir, memiliki Brief Psychiantric Ranting Scale ≤ 40, dan dapat berkomunikasi dengan baik. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah data demografi, Behavior of Medication Adherence Questionnaire (BMAQ), Kuesioner World Health Organization Quality of Life-BREF (WHOQOL-BREF), dan The Brief Psychiantric Ranting Scale (BPRS). Hasil menunjukkan ada hubungan antara kepatuhan minum obat dengan kualitas hidup pada pasien skizofrenia (p>0,0). Kepatuhan minum obat mempengaruhi tingkat kualitas hidup pada pasien skizofrenia di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Aceh. Pasien patuh dalam meminum obat karena terdapat pengetahuan yang cukup sehingga tau pentingnya patuh dalam minum obat untuk mengurangi kekambuhan dan meningkatkan kualitas hidup.
Kata kunci: Kualitas hidup, Kepatuhan minum obat, Skizofrenia
ABSTRACT
It is very important for schizophrenic outpatient to adhere taking medication as prescribe in order to control the symptoms of schizophrenia that they experience. While the symptoms are controlled, the schizophrenic outpatient is able to carry out activity daily living well. The aim of this study is to determine the relationship between medication adherence and quality of life in schizophrenic outpatients at the Polyclinic of Aceh Mental Hospital. This study is quantitative with a cross-sectional study design. The sample in the study was 110 schizophrenic outpatients with the criteria consist of being patients with a medical diagnosis of schizophrenia based on the patient's medical records, aged over 18 years, the patient had received outpatient treatment for the last 1 year, had a BPRS ≤ 40, and could communicate well. The instruments used in this study were demographic data questionnaire, the Behavior of Medication Adherence Questionnaire (BMAQ), the World Health Organization Quality of Life-BREF (WHOQOL-BREF) Questionnaire, and The Brief Psychiatric Rating Scale (BPRS). The results showed that there was a correlation between adherence to taking medication and quality of life in schizophrenic outpatients (p > 0.0). Adherence in taking medication affects the level of quality of life in schizophrenia patients at the Polyclinic of Aceh Mental Hospital. Schizophrenic outpatients are obedient in taking medication because they have sufficient knowledge so they know the importance of adherence in taking medication to reduce relapse and improve quality of life.
Keywords : Quality of life, Medication adherence, Schizophrenia