Formulasi Futuristik Sleeping Mask No Need to Wash Berbahan Dasar Hibiscus sabdariffae
Abstract
Seperti organ tubuh lainnya, kulit wajah juga mengalami penuaan dari waktu ke waktu. Penuaan kulit wajah, ditandai dengan perubahan penampilan kulit seperti kulit kering, keriput, elastisitas menurun dan munculnya bintik-bintik hitam. Salah satu cara untuk merawat kulit adalah dengan memakai produk perawatan kulit yang mengandung antosianin yang berperan sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas. Pada penelitian ini diformulasikan sleeping mask dengan kandungan ekstrak bunga rosela yang mengandung antosianin. Tujuan penelitian ini adalah menemukan formulasi sleeping mask dari konsentrasi ekstrak bunga rosela 2,5% (F1), 5% (F2), 7,5% (F3) kemudian dilakukan uji mutu fisik sediaan dan uji kadar antioksidannya. Uji antioksidan dengan metode DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazil). Hasil penelitian adalah sediaan F2 memiliki persyaratan uji mutu fisik dengan pH 4,9, daya lekat lebih dari 10 detik, daya sebar 5,3 cm, homogen dan uji Organoleptik nya baik. Namun apabila dilihat dari persen inhibisi, aktivitas antioksidan sediaan sleeping maks bunga rosela lebih rendah dibandingkan dengan ekstrak bunga rosela