Identifikasi Drug Related Problems (DRPs) Pada Pasien Anak Demam Tifoid Rawat Jalan di Rumah Sakit “X” Di Surabaya Timur
Abstract
Drug Related Problems (DRPs) merupakan keadaan yang tidak ingin dialami oleh pasien yang berhubungan dengan terapi obat. Demam Tifoid merupakan salah satu penyakit infeksi yang banyak ditemukan di negara berkembang yang disebabkan oleh Salmonella typhi. Ketidaktepatan terapi dalam pengobatan demam tifoid mendorong dilakukannya identifikasi DRP sehingga dapat diketahui ada tidaknya suatu kejadian yang melibatkan terapi obat yang dapat mengganggu keberhasilan terapi yang diinginkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui angka kejadian DRPs demam tifoid pasien anak rawat jalan di salah satu Rumah Sakit swasta di Surabaya Timur. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan metode observasional. Pengambilan data secara retrospektif dengan jumlah populasi sebanyak 62 pasien, diperoleh dari data rekam medis pasien anak bulan Januari 2018-Juni 2019. Penilaian DRPs berdasarkan klasifikasi Pharmaceutical Care Network Europe Foundation versi 8.01. Pada penelitian sampel sebanyak 19 pasien didapatkan 15 pasien teridentifikasi DRPs. Kategori DRPs yang paling banyak yaitu kategori obat yang tidak sesuai pedoman sebanyak 7 pasien (36,8%), banyak obat yang diresepkan untuk indikasi sebanyak 4 pasien (21,05%), lama pengobatan terlalu cepat sebanyak 2 pasien (10,5%), obat yang tidak tepat sebanyak 1 pasien (5,2%), tidak ada pengobatan walau ada indikasi sebanyak 1 pasien (5,2%). Berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa DRPs pada anak masih banyak terjadi.
Kata kunci : Demam Tifoid, anak, Drug Related Problems , DRPs